Cocok Berpasangan, Raih Emas PON
SURABAYA – Atlet wushu Jawa Timur berjaya di Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua. Mereka meraih 6 medali emas, 4 perak, dan 5 perunggu. Dua peraih emas adalah mahasiswa UK Petra Nicholaus Karanka Adinugroho dan alumnus UKP William Ajinata. Keduanya merupakan atlet wushu.
Nicholaus dan William mendapat medali emas dalam kategori taolu duilian atau berpasangan. Selain itu, William menyumbangkan medali perak untuk dua kategori perorangan. Yakni, nan quan atau tinju selatan dan nan gun atau tongkat selatan.
Keduanya mengaku antusias saat dipasangkan dalam kategori taolu duilian. Sebab, mereka merasa cocok satu sama lain jauh sebelum ajang PON XX Papua dimulai. Saat berduel, Nicholaus dan William membawa senjata tombak dan suang dao. Mereka menggunakan koreografi khusus seolah-olah sedang berduel sungguhan. Lantas, gerakannya seputar lompatan, sapuan, dan lemparan. Gaya itu pun diperagakan saat mereka ditemui. ’’Penilaian juri itu adalah gerakan, atribut, dan alat,” ujar Nicholaus.
Menurut dia, persiapan untuk ke ajang empat tahunan itu dimulai pada 2016. Namun, keduanya baru berlatih secara intensif dan dikarantina sejak September tahun lalu. Nicholaus juga berusaha menyeimbangkan kuliah dengan aktivitas berlatih wushu.
’’Bersyukur para dosen UKP mengizinkan saya mendapat tambahan jam untuk kuliah,” ujar mahasiswa business management angkatan 2019 tersebut.
Sementara itu, William mengatakan mendapat banyak tantangan saat berlatih pada masa pandemi. Misalnya, berusaha mendatangkan pelatih khusus dari Tingkok dan melatih kekuatan mental agar tidak mudah drop karena bosan berlatih.