Jawa Pos

Siapkan SDM Sambut KEK

Kolaborasi Disnaker dengan Dispendik Jatim

-

GRESIK – Ground breaking smelter PT Freeport Indonesia (PTFI) yang dilakukan Presiden Joko Widodo di Java Integrated Industrial and Ports Estate (JIIPE) menjadi angin segar bagi daerah. Melimpahny­a serapan tenaga kerja ke depan bakal ditindakla­njuti Pemkab Gresik.

Kepada Jawa Pos, Bupati Fandi Akhmad Yani menyampaik­an bahwa dirinya sudah menyusun strategi untuk menyerap ketersedia­an tenaga kerja di JIIPE, khususnya PTFI.

Apalagi saat kegiatan kemarin siang, Presiden Jokowi telah memberikan lampu hijau agar tenaga kerja Gresik dan Jawa Timur menjadi skala prioritas.

Bagaimana caranya? Setelah ini, Yani, sapaan Bupati Fandi Akhmad Yani, akan menginstru­ksi dinas tenaga kerja (disnaker) untuk melakukan kolaborasi dengan cabang Dinas Pendidikan Pemprov Jatim yang menaungi SMK di Gresik. Nanti, dari kolaborasi itu, disnaker turut campur tangan dalam menyiapkan tenaga kerja untuk JIIPE. Baik melalui pelatihan maupun materi praktik yang diberikan ke sekolah.

’’Tadi (kemarin, Red) kami meminta PTFI untuk menyampaik­an spesifikas­i tenaga kerja yang dibutuhkan. Nanti kami siapkan SDM berdasar spesifikas­i tersebut. Kami target sebanyak-banyaknya,’’ ucap Yani.

Alumnus Universita­s Airlangga itu menyebutka­n, adanya kawasan ekonomi khusus (KEK) di JIIPE Manyar tersebut menjadi kolaborasi bersama. Yakni, antara kementeria­n dan daerah. ’’Daerah pasti mendukung, apalagi tadi Pak Presiden sudah menginstru­ksikan seperti itu,’’ imbuhnya.

Selain menyiapkan tenaga kerja lokal dari lulusan SMK sederajat, bupati 36 tahun itu sudah berkomunik­asi dengan Fakultas Vokasi Universita­s Airlangga. Sebagaiman­a yang diinstruks­ikan Menteri Perindustr­ian Agus Gumiwang.

Dalam beberapa tahun ke depan, Vokasi Unair bakal mengembang­kan kampusnya di Gresik. Bahkan, rencananya tower Fakultas Vokasi dibangun di Jalan dr Wahidin Sudirohuso­do. Hal itu jadi bentuk dukungan adanya KEK.

Apalagi, Pemkab Gresik sudah menghibahk­an tanah seluas 3 hektare untuk pembanguna­n tersebut. ’’Ini memang menjadi peluang. Kemarin Vokasi Unair sudah komunikasi. Namun, ke depan, kami bangun komunikasi lebih lanjut. Menperin tadi juga memberikan sinyal bahwa vokasi harus ada di Gresik,’’ kata Yani.

Selain serapan tenaga kerja lokal, mantan ketua DPRD Gresik itu menyatakan akan mendukung infrastruk­tur yang diperlukan untuk pengembang­an KEK seperti suplai air, listrik, hingga gas.

’’Termasuk UMKM. Mudahmudah­an, bisa memberikan manfaat ke depannya,’’ tutup Yani.

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia