Satgas Masih Proses Asesmen Taman Mozaik
Pembukaan Akan Dilakukan Bertahap
SURABAYA – Baru ada delapan taman yang rencananya dibuka pekan ini. Hal itu merupakan tindak lanjut atas penurunan level pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) di Kota Pahlawan. Satgas Covid-19 Kota Surabaya masih mempersiapkan asesmen untuk taman yang lain. Pembukaan bakal dilakukan secara bertahap.
Kepala Dinas Kebersihan dan Ruang Terbuka Hijau (DKRTH) Surabaya sudah menunjukkan ada delapan taman di berbagai wilayah. Di wilayah barat, hanya Taman Cahaya yang sudah masuk daftar fasilitas umum yang akan dibuka pekan ini.
Taman yang lain masih dalam proses asesmen. Salah satunya, Taman Mozaik yang disebut anak-anak muda taman Instagrammable. ”Itu masih proses (asesmen, Red),” ujar Wakil Sekretaris Satgas Covid-19 Irvan Widyanto kemarin (20/10).
Kata Irvan, ada beberapa taman yang sudah diusulkan untuk buka. Satgas Covid-19 masih melakukan asesmen. Semua taman yang sebelumnya ditutup karena pandemi Covid-19 akan dibuka. ”Ya itu nanti bertahap,” kata mantan kepala Satpol PP Kota Surabaya tersebut.
Irvan mengatakan, saat ini pemerintah kota (pemkot) masih menyiapkan regulasi. Hal itu merujuk pada Instruksi Menteri Dalam Negeri (Inmendagri) Nomor 53 Tahun 2021. Di dalam aturan tersebut, PPKM untuk Kota Surabaya sudah turun menjadi level 1.
Tentu, pemkot perlu menyiapkan kebijakan turunan. Sebab, penurunan level tersebut bakal memberikan dampak positif di beberapa sektor. Antara lain, aktivitas sosial masyarakat, aktivitas bisnis, maupun sektor ekonomi mikro. ”Masih dirumuskan bersama wali kota nanti seperti apa detail regulasinya. Yang jelas, akan ada relaksasi kebijakan yang arahnya mendorong pertumbuhan ekonomi yang sempat lesu akibat pandemi Covid-19,” paparnya.
Saat ini, Taman Cahaya yang berlokasi tepat di depan kantor Kecamatan Pakal masih dipakai sentra vaksinasi. Tenda dan atribut yang terpasang di taman tersebut kemungkinan dipasang dulu sampai pekan depan. Sebab, kecamatan menargetkan vaksinasi tuntas akhir Oktober.