Dan Ditegur di Bank
JADI tokoh antagonis punya dua sisi. Pertama, jadi lebih banyak dikenal orang. Kedua, rawan jadi target kemarahan penonton karena karakter yang menyebalkan. Esta Pramanita, pemeran Vanessa di Love Story the Series (LSTS), mengalaminya. Bukan hanya Esta, V
gimana
Buat Esta, rasanya dapat peran antagonis yang sering marahmarah dan juga emosi?
Esta (E):Wah,bener-benercapek. Apalagi, karakter Esta ini berubahubah. Satu waktu marah-marah, terus di waktu lain tertekan. Belum lagi kalau marahnya sambil nangis. Aku sampai kebawa pusingnya habis syuting.
Supaya punya tenaga yang cukup, persiapan Esta sebelum syuting bagaimana?
E: Pastinya harus jaga tenaga dan mental biar fokus. Terus juga harus minum biar gak seret pas ngomong. Apalagi buat scene yang dialognya panjang.
Sebelumnya Esta lebih sering dapat peran protagonis. Selain cara akting dan karakter yang berbeda, apa lagi yang Esta rasakan?
E: Ternyata berperan antagonis itu capeknya dobel. Udah capek gara-gara akting marah, eh masih harus dihujat sama penonton, hahaha.
Esta pernah dapat komentar jelek karena berperan antagonis?
E: Pernah dapat direct message (DM) di Instagram yang isinya serem
banget. Masak aku disumpahin ketabrak truk. Cuma ya gimana
lagi? Namanya juga peran antagonis, pasti risikonya begitu. Ya udah, aku biarin aja. Nggak aku balas.
Valen sendiri, sebagai pemeran Rama, sedekat apa sama Esta?
Valentino (V): Aku dan cast lain selalu support dan kasih semangat tiap Esta syuting. Kami tahu banget kalau Esta itu capek banget karena peran antagonis. Aku aja sampai kebawa kasihan sama dia.
Kalau Esta sampai dapat DM di Nah, kalau Valen, ada pengalaman enak karena harus memerankan Rama yang sabar?
Instagram. nggak
V:Pasantredibank,adaibu-ibudatang ke saya. Dia negur saya, dibilang, ”Itu istrinya jahat banget sih. Ceraikan aja.” Terus katanya, kalau ketemu Vanessa, mau dijambak rambutnya, hahaha.
Ini kali pertama kalian main bareng dan mendapat peran suami istri. Bagaimana cara kalian biar kompak?
V: Kami lihat-lihatan aja nyambung kok, hahaha.
E: Ngobrol bareng, makan bareng. Kalau misalnya lagi free, ya hang out bareng juga. Mengakrabkan diri aja deh pokoknya. sudah
Untuk masing-masing peran kalian, apakah ada referensi khusus?
E: Aku sih nggak ada. Supaya lebih bisa mendalami peran sebagai Vanessa, aku banyakin tanya dan ngobrol sama sutradara aja.
V: Kalau aku, selain ngobrol sama sutradara, aku sering nanya sama Aa’ Anjasmara. Dia bisa sharing banyak hal, termasuk untuk akting.