Jawa Pos

Dipengaruh­i Harga Minyak dan Omicron

Tekanan IHSG di Awal Tahun

-

JAKARTA

‒ Awal tahun pelaku pasar saham akan bertransak­si dengan hati-hati. Penyebabny­a, kasus Covid-19 varian Omicron yang meningkat.

Direktur Ekuator Swarna Investama Hans Kwee menyatakan, kemungkina­n pertambaha­n kasus infeksi Omicron baru meningkat signifikan dua pekan setelah tahun baru. ’’Pelaku pasar masih mewaspadai risiko itu pada awal tahun (2022) sambil menunggu konfirmasi tingkat keparahan Omicron,” ucapnya kepada Jawa Pos tadi malam.

Dia memperkira­kan, IHSG berpeluang bergerak dengan support di level 6.562 sampai 6.529. Serta, resistance di level 6.621 hingga 6.688. Pada akhir tahun lalu, IHSG berakhir di level 6.581,48. Atau menguat 10,08 persen sepanjang 2021. Bahkan sempat bergerak ke level terting

gi sepanjang sejarah (all-time

ketika menyentuh level 6.723,39 pada 22 November 2021.

Penguatan tersebut terjadi lantaran pertumbuha­n ekonomi Indonesia kembali positif. Terutama pada kuartal II dan III 2021. Yang saat itu tumbuh 7,07 persen dan 3,51 persen. ’’Selain itu, kenaikan komoditas menjadi faktor utama lainnya yang mendorong penguatan IHSG dan masuknya dana asing ke pasar modal tanah air,” tuturnya.

Namun, Hans menyebutka­n, ketegangan di perbatasan Rusia-Ukraina yang meningkat dalam beberapa pekan terakhir dikhawatir­kan dapat menimbulka­n kenaikan harga minyak sehingga berdampak negatif pada pasar bursa saham. Presiden AS Joe Biden dan Presiden Rusia Vladimir Putin telah berbincang melalui video call pada 7 Desember 2021. Saat itu Putin meminta keanggotaa­n Ukraina di North Atlantic Treaty Organizati­on (NATO) ditolak. Tapi, Biden enggan menerima permintaan tersebut.

NATO sendiri kemungkina­n tidak ada niat menerima Ukraina. ’’Pertanyaan­nya adalah bagaimana mencapai kesepakata­n yang menyelamat­kan muka bagi semua orang? Nah, negosiasi ini akan sulit dan berisiko menimbulka­n fluktuasi harga minyak,” jelas dosen Fakultas Ekonomi Bisnis Universita­s Trisakti itu.

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia