125 Lansia Dapat Vaksin Booster
SIDOARJO
– Isparningsih kini sudah lebih tenang. Kemarin (12/1) perempuan 81 tahun itu sukses mengikuti vaksinasi booster yang diselenggarakan perdana di Sidoarjo. Bertempat di Puskesmas Sekardangan, warga Kelurahan Sekardangan itu dengan sabar menunggu giliran bersama ratusan lansia lainnya.
Dengan adanya vaksin booster
tersebut, dia berharap makin sehat. Tidak terkena penyakit macam-macam.
Hal serupa disampaikan Sri Kartiningsih. Peserta vaksinasi booster
berusia 67 tahun itu juga bahagia telah mendapatkan vaksin untuk kali ketiga.
’’Rasanya pas disuntik tidak apaapa. Hanya seperti digigit semut itu saja,’’ ujarnya, lantas tertawa.
Sidoarjo menjadi salah satu wilayah yang melaksanakan vaksinasi booster
untuk masyarakat. Sasaran utama adalah para lansia yang sudah memperoleh vaksin lengkap. Dosis pertama dan kedua sudah terlaksana. Pemberian vaksin booster berjarak minimal enam bulan dari penyuntikan dosis kedua.
’’Yang belum mencapai enam bulan belum bisa mendapatkan vaksin booster,’’ kata Kepala Dinkes Sidoarjo drg Syaf Satriawarman SpPros yang membuka sekaligus menyaksikan vaksinasi booster perdana bagi masyarakat umum kemarin.
Prosedur vaksinasi booster sama dengan vaksinasi sebelumnya. Para peserta registrasi terlebih dahulu. Kemudian dicek tekanan darah, suhu badan, hingga sakit yang pernah diderita dan keluhan. Tahap selanjutnya adalah penyuntikan dan terakhir observasi untuk melihat ada kejadian ikutan pascaimunisasi (KIPI) atau tidak.
Syaf menyatakan, ada dua macam vaksin booster yang disediakan. Yakni, Pfizer dan Moderna. Vaksin Pfizer diberikan kepada sasaran yang sebelumnya mendapatkan vaksin Sinovac untuk dosis pertama dan kedua. Sementara itu, vaksin Moderna diberikan untuk booster sasaran yang saat vaksinasi pertama dan kedua menggunakan vaksin jenis AstraZeneca. ’’Dosis Moderna untuk booster ini adalah setengah (dari dosis pertama atau kedua, red),’’ lanjut Syaf.
Peserta vaksinasi booster kali pertama tersebut melampaui target. Dari 100 orang yang ditargetkan sebagai sasaran, ternyata yang datang mencapai 125 orang. Kepala Puskesmas Sekardangan dr Wilujeng Eka Ariswati mengatakan, ratusan lansia yang mengikuti vaksinasi booster telah memenuhi syarat. Seusai vaksinasi, tidak ada laporan KIPI. rice cooker