PASSINI DOBRAK OPINI
Moto2 musim kompetisi 2016, sangat sedikit pembalap Italia yang meraih podium tertinggi. Hanya Lorenzo Baldassarri, satusatunya pembalap Italia yang meraih kemenangan. Ia meraihnya saat lomba di Misano.
Berbeda dengan musim 2017 ketika bendera Italia lebih sering berkibar di podium sebagai kampiun di sepertiga musim. Tercatat lima dari enam putaran, dimenangkan pembalap Italia. Franco Morbidelli (Estrella Galicia 0,0), menjadi yang paling sering karena sudah merengkuh 4 kemenangan.
Dinilai mendominasi, giliran kompatriotnya, Mattia Pasini (Italtrans Racing Team) yang menjadi jawara di Moto2 Italia di sirkuit Mugello (4/6). Ini bisa menggugurkan opini publik bahwa hanya Morbidelli pembalap Italia yang mampu menjadi juara.
“Saya sangat rindu meraih podium, sebab menjadi masa sulit bagi saya dalam beberapa tahun terakhir. Menang di negara sendiri dan kemenangan pertama saya di Moto2 ini saya persembahkan bagi keluarga saya dan juga mendiang Nicky Hayden,” ujar Passini.
“Sejak dua seri terakhir, motor kami mengalami perkembangan yang lebih baik. Saya selalu bersaing di 10 besar saat sesi kualifikasi dan finish di 10 besar. Sebuah hasil jauh lebih baik, jika mengingat seri Amerika, kami masih sulit dalam setiap balapannya,” sambung pembalap 31 tahun yang mendominasi jalannya lomba tersebut.
Ucapan selamat juga datang dari Franco Morbidelli. Ia mengaku kalah dari Pasini, namun ia senang melihat seniornya tersebut meraih kemenangan.
“Saya tidak terlalu beruntung akhir pekan ini, apalagi saya melihat para pembalap di barisan depan, khususnya Pasini. Saya tidak memaksakan motor yang agak menurun performanya, sebab yang paling penting adalah meraih point dan mempertahankan posisi di klasemen,” ujar Morbidelli. • DAB