Otomotif

ALL ABOUT JAZZ GENERASI PERTAMA

-

Apa kabar mas Andika? Langsung saja ya mas.. Thanks to ototips cara menghilang­kan bekas double tape.

Saya mempunyai beberapa pertanyaan mengenai Honda Jazz generasi pertama.

1. Secara umum apa saja yang sering di keluhkan para pengguna mobil ini?

2. Apakah normal ketika pertama kali mesin dipanaskan pagi hari keluar asap putih tipis dan lama-lama menghilang?

3. Berapa rata-rata pemakaian BBM per kilometer-nya? Sebab kata orang mobil ini irit.

Itu saja mas.. Terima kasih atas pencerahan­nya! Nanda Nita Cahyani Jl. Dr. Cipto Mangunkusu­mo 2 Kaligangsa Margadana - Tegal 52147

Alhamdulil­lah kabar saya baikbaik saja. Semoga mbak Nanda Nita Cahyani dan keluarga juga demikian ya, aamiin..! Terimakasi­h juga sudah setia membaca informasi-informasi yang kami sajikan. Semoga bermanfaat bagi semua yang baca, termasuk mbak Nanda.

Oke mengenai pertanyaan­pertanyaan yang mbak Nanda ajukan, begini penjelasan­nya! Honda Jazz generasi pertama atau kerap disebut seri GD3, dimasukkan oleh APM Honda Indonesia (PT Honda Prospect Motor/ HPM) dalam bentuk impor secara utuh alias CBU (Compltetel­y Built Up) dari Thailand.

Generasi pertama ini ada dua varian yang ditawarkan di Tanah Air, yaitu berteknolo­gi mesin I-DSI yang saat saat itu diklaim irit bahan bakar, satu lagi berteknolo­gi VTEC yang mengunggul­kan performa. VTEC ini berkenaan dengan teknologi katupnya, yakni menggunaka­n dua profil kem yang berbeda.

Nah, menurut beberapa pemiliknya, Jazz generasi pertama ini setirnya dianggap terlalu ringan. Juga minim fitur keselamata­n, kayak ABS, EBD, air bag dan sebagainya masih belum ada, meski keempat rodanya sudah menggunaka­n rem cakram. Satu lagi yang kerap dikeluhkan adalah masalah suspensi yang terlalu lembut, sehingga ketika lewat jalan rusak, bagian bawah mobil sering mentok.

Selain itu, beberapa juga yang mengeluhka­n system Electronic Power Steering (Eps-nya rentan rusak bila mobil sering menghajar jalan rusak. Ditambah material pada bagian interiorny­a seperti terkesan biasa, tidak seperti generasi di atasnya. Harga onderdilny­a juga lumayan mahal. Maklum, karena generasi pertama ini masih produk impor.

Kalau soal asap putih tipis yang keluar dari knalpot saat mesin dingin, dan kemudian menghilang setelah mesin panas, itu justru tanda mesin masih sehat. Asap putih itu muncul akibat penyembuna­n uap air di saluran pembuangan atau knalpot. Itu gak masalah kok, asal asap terebut tidak berbau dan terus keluar ketika mesin dioperasik­an. Sebab bila kendala ini yang terjadi (asap berbau dan terus keluar), tandanya terjadi kebocoran oli di dalam ruang bakar.

Mengenai konsumsi bahan bakar Jazz generasi pertama ini, khusus varian I-SDI, untuk pemakaian dalam kota yang separuh macet separuh lancar, berdasarka­n pengetesan yang pernah OTOMOTIF lakukan, mencapai 11 km/liter. Sementara untuk pemakaian luar kota yang cenderung lancar, dengan cara berkendara yang tidak kebut-kebutan, bisa mencapai 1314 km/liter. Tapi ada juga pemiliknya yang bilang bisa mencapai 17-18 km/ liter. Termasuk irit lah.

Oke mbak Nanda, semoga penjalasan ini bisa membantu anda!

 ??  ??
 ??  ??

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia