TORSINYA MELEBIHI CBR250RR!
Throttle Body Besar ECU aracer
Meskipun Yamaha NMAX sudah dibekali mesin berkapasitas 155 cc lengkap dengan teknologi VVA ( Variable Valve Actuation), nyatanya masih banyak yang kurang puas, terutama torque lover seperti Joel Maranatha.
“Memang ingin cari torsi besar di putaran bawah sampai tengah, tapi tetap awet dipakai harian,” ujarnya. Untuk mewujudkannya, motor diserahkan ke bengkel Ultraspeed Racing (USR). Apa saja ubahan motor yang menghabiskan dana sekitar Rp 17 jutaan ini? Yuk kita lihat. • Fariz
Agar cepat dan mudah dikembalikan standar, blok beli jadi buatan KTC, berbahan keramik lengkap dengan piston berdiameter 66 mm. Dengan stroke standar 58,7 mm, kapasitas mesin bengkak jadi 200,7 cc. “Tanpa papas apapun kompresi saat ini 13,3:1,” buka Freddy A. Gautama, owner USR.
Untuk mengetahui kenaikan performanya, diukur pakai dynamometer Dynomite milik USR. Tenaga NMAX standar tercatat 9,10 dk di 8.100 rpm dan torsi 11,3 Nm pada 5.100 rpm, setelah diupgrade tenaga naik menjadi 20,87 dk di 5.900 rpm dan torsi melonjak jadi 25,7 Nm pada 5.700 rpm.
Jadi ada kenaikan tenaga 11,77 dk
Ultraspeed racing: 0817-858-080
dan torsi 14,4 Nm. Itu berarti torsinya mengalahkan All New Honda CBR 250RR sebesar 23,3 Nm di 11.000 rpm. Benar-benar torque lover nih!
Berlokasi di pantai Anyer, komunitas Nissan Motor X-trail Indonesia Community (NISMOXIC) menggelar kopdar dengan tema “Jelajah Lingkungan” (29/10). Selain mempererat silaturahmi sesama anggota, acara ini juga bertujuan mengedukasi anggota untuk lebih mencintai lingkungan alam, serta ikut berpartisipasi dalam penegakan aturan berkendara dan tata tertib di jalan raya.
“NISMOXIC tidak memandang jenis/tipe kendaraan X-trail, jabatanmu atau berapa banyak uangmu, kita semua di sini adalah saudara. Jadi setiap anggota berhak untuk berpendapat dan memberikan kontribusi dalam pencapaian tujuan organisasi,” ujar Hilmy selaku Ketua Umum NISMOXIC.
Dalam kopdar ini, masing-masing anggota dibekali kantong plastik dan diwajibkan memungut sampah yang ditemui sepanjang lokasi. “Jika kita bagian dari lingkungan, dan lingkungan bagian dari kehidupan, maka siapa lagi yang akan menjaga lingkungan kalau bukan kita,” ucap Husin Munir yang menjabat sebagai Sekjen.
Lanjut Hilmy, komunitas ini juga ikut membantu pemerintah dalam mensosialisasikan budaya berkendara sesuai peraturan jalan raya. “Ada penegakan aturan berkendara dan tata tertib yang harus ditaati anggota komunitas. Seperti larangan pengunaan strobo, rotator, pelat nomor dinas, sirene dan tertib berkendara serta aturan konvoi di jalan,” ujarnya.
Dengan memberikan contoh yang baik kepada masyarakat, diharapkan budaya tertib dalam berkendara dapat menular pada komunitas roda empat di seluruh nusantara. “NISMOXIC bukan hanya komunitas tapi NISMOXIC ada karena kita dan untuk kita,” tutup Hilmy. • RSP
Dijual secara resmi oleh HPM dan didatangkan secara utuh (CBU) dari Inggris