Mobil Motor
Konsultasi.r4@gmail.com konsultasi.r2@gmail.com
Mika LAMPU Ertiga BEREMBUN
Selamat siang OTOMOTIF. Perkenalkan saya Lutfi. Ada yang mau saya tanyakan soal Suzuki Ertiga GL 2014 ku. Mobil ini saya beli bekas. Nah, waktu hujan kemarin, dari kaca lampu depannya terlihat seperti berembun, tapi kalau cuaca panas, lama-lama embun itu hilang, apa kah ini wajar?
Saya ingin mengganti pelek dengan ukuran yang lebih besar dari standarnya. Berapa ukuran pelek serta ban yang ideal menurut OTOMOTIF, tanpa harus mengubah per dan sokbrekernya. Dengan kata lain, penggantian pelek dan ban ini sifatnya plug and play.
Demikian pertanyaan dari saya, sebelumnya saya ucapakan banyak terimakasih atas penjelasannya!
Lutfi – Cimanggis, Depok, via email
Selamat siang juga Lutfi. Mengenai permasalahan kaca atau mika lampu depan berembun saat hujan, memang tengah banyak diperbincangkan di media sosial. Bahkan itu juga terjadi di mobil baru, walau tidak terjadi di semua unit, alias hanya satu dua saja.
Soal ini pun sudah sering kami bahas juga. Bahwa munculnya embun di mika lampu itu merupakan hal yang wajar. Itu terjadi karena proses kondensasi dari air menjadi uap air, masuk ke dalam rumah lampu lewat lubang pembuangan hawa panas, yang lazimnya ada di bagian belakang rumah lampu.
Bisa juga lewat karet tutup dudukan bohlam, tidak tertutup rapat atau miring posisinya. Kecuali bila ketika terkena hujan, bagian dalam lampu sampai kemasukkan air. Itu tandanya ada kebocoran pada seal mika lampunya, atau karet dudukan bohlam sama sekali tidak terpasang.
Lalu soal penggantian pelek, menurut saya sih idealnya paling besar pakai ukuran 17 inci, dengan lebar sekitar 6,5 – 7 inci, jangan lebih dari itu. Karena jika terlalu besar, profil ban jadi makin tipis, sehingga kenyamanan akan jadi korban. Malah pakai yang 16 inci saja sebenarnya sudah cukup kok.
OLI Untuk honda Beat
Salam otomotif, saya punya motor Honda BEAT. Olinya apa ya yang bagus dan awet, soalnya kalau pakai yang biasa suka cepat panas. Ditunggu jawabannya. Terima kasih atas perhatiannya. Hormat saya, M. Fathur Rozak Griya Bandung Indah, Bandung, Jawa Barat 40287
Halo Kang Fathur, terima kasih untuk pertanyaannya. Oli buat Honda BEAT yang bagus pilihan pertamanya tentu saja AHM Oil, oli yang langsung direkomendasikan oleh yang bikin mesin, karena dari pabrik, oleh tim R&D tentu sudah diformulasikan sesuai kebutuhan mesinnya.
Jenis yang disyaratkan punya kekentalan SAE 10W30 dengan klasifikasi API Service SG atau yang lebih tinggi, dan memenuhi standar JASO MB atau untuk yang kopling kering. Dan jangan lupa selalu rajin ganti maksimal tiap 4.000 km.
Kemudian merek lain tentu saja boleh dipakai, asalkan standarnya disesuaikan seperti yang tertera di atas. Nah pilihannya tentu sangat banyak, terutama dari brand besar seperti ada Pertamina Enduro, Federal Oil Matic, Shell Advance Scooter, Motul, Castrol dan sebagainya.
Bicara mesin cepat panas, apakah benar berlebih dan seperti apa kondisinya? Karena BEAT tak punya indikator suhu, jadi belum tentu panas yang dirasakan adalah kondisi abnormal, karena yang namanya mesin bekerja pasti menghasilkan panas. Kecuali benar diukur pakai thermometer, dan didapati melebihi batas maksimal, yang normalnya di blok kisaran 90-95°C.
Jika memang panas mesin berlebihan, tentu harus ditelusuri penyebabnya. Misal dari pasokan bensin yang kurang, sistem pendinginan rusak, dalam hal ini kipas dan saluran udara pendingin tak berfungsi baik, atau malah cara berkendara yang salah. Saya sering menemukan di jalan, saat motor dalam kondisi digas tapi rem juga terus ditarik. Nah cara berkendara ini sangat salah, karena mesin menghasilkan tenaga tapi terus ditahan, tentu saja mesin jadi menghasilkan panas berlebih.
Demikian jawaban saya Kang Fathur, semoga bisa membantu.
Lanjut Luckas, “Bagi siapa saja pemilik Honda Civic Type R, silakan bergabung dengan R Club. Kami tidak membatasi usia disini dan sifatnya sukarela,” tutupnya. • RSP
Performa
Mesin barunya memiliki tenaga puncak 38,6 dk (39 PS) di 12.500 rpm dan torsi 23,5 Nm pada 10.000 rpm. Ini melonjak jauh dari versi lama yang hanya 31,6 dk dan 21 Nm. Sehingga New Ninja 250 jadi sport 250 cc 2 silinder paling powerful saat ini!
Menurut Tanaka-san hal ini karena pakai mesin baru, yang dirancang ringkas tapi lebih bertenaga. Kendati secara konstruksi sama, 2 silinder segaris DOHC 8 katup berpendingin cairan, bahkan x stroke pun tetap 62 x 41,2 mm.
Lalu di mana kunci kenaikan performanya? Salah satunya menurut Tanaka-sana adalah intake manifold dengan throttle body downdraft berdiameter 32 mm, versi lama hanya 28 mm. Kemudian perbandingan kompresi naik jadi 11,6:1 dari 11,3:1.
Dilengkapi juga dengan boks filter udara yang membengkak jadi 5,8 liter dari 4,7 liter, dan posisinya ada di bawah tangki. Inilah mengapa kapasitas tangki bensin menyusut dari 17 menjadi 14 liter.
Sistem kopling tetap dibekali & Slipper Clutch berdesain baru, makanya handel kopling saat ditarik sangat ringan.
Duh bikin penasaran, jadi gak sabar gaspol nih! Sayangnya unit tes baru ada Januari 2018. Duh lama!