Otomotif

INSIDEN ANAK BARU

-

Separuh balapan berlangsun­g, terjadi insiden keras yang melibatkan dua pembalap rookie, Brendon Hartley (Red Bull Scuderia Toro Rosso Honda) dan Charles Leclerc (Alfa Romeo Sauber F1 Team) selepas terowongan ikonik sirkuit Monako (27/5). Leclerc menabrak Hartley dengan keras dari belakang dan membuat keduanya menyelesai­kan balapan lebih cepat.

Leclerc mengalami masalah pada pengereman yang membuatnya tidak bisa melambatka­n mobilnya dengan segera. “Pedal gas sudah terasa sangat jauh saat mengerem dan tidak bisa optimal. Saya mencoba menginjak pedal selalu lebih awal agar sampai di titik pengereman tepat waktu,” tuturnya.

“Tapi setelah terowongan, kecepatan mobil saya benar-benar tidak menurun. Saya meminta maaf yang sebesar-besarnya pada Hartley. Ia sedang dalam performa yang bagus dan karena kesalahan saya, Ia jadi ikut keluar dari balapan,” sambung pembalap asli Monako itu.

Namun Leclerc langsung antisipasi cepat dan memilih bagian dekat tembok, sehingga yang terjadi kerusakan adalah bagian depan mobilnya dari ban hingga hidung. Lalu bagian mobil yang rusak di Hartley adalah knalpot dan sayap belakangny­a.

Jika Leclerc memilih berada di sisi kosong, atau bagian depan mobil Hartley pasti terjadi insiden yang lebih parah dan bisa membuat Hartley cedera parah di bagian kakinya. Sebab kecepatan mobil C37 milik juara dunia F2 2017 itu sedang berada di 175 km/jam.

Atas insiden ini, tidak ada sanksi yang dijatuhkan kepada Leclerc. “Itu semua murni kecelakaan dalam balapan dan memang ada masalah pada pengereman­nya yang baru terjadi saat balapan,” ujar Charles Whitting, F1 Race Director.

 ??  ??

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia