Otomotif

MOBIL & MOTOR SEMESTER I

Pasar Motor Semester I 2018

- Harryt

Sepanjang semester I tahun ini, penjualan motor berhasil naik 11,19%. Penjualan domestik selama enam bulan (JanuariJun­i 2018), tercatat 3.002.753 unit. Artinya terdongkra­k sebesar 302.207 unit, dibanding periode yang sama tahun lalu sejumlah 2.700.546 unit. Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI) mencatat bahwa kontribusi penjualan terbesar kembali disumbang oleh motor skutik, yakni sebanyak 83,9% atau sebanyak 2.520.315 unit.

Sebagai evaluasi, kenaikan penjualan pada semester I terindikas­i oleh membaiknya daya beli masyarakat. “Konsumen cukup kuat daya belinya. Hal ini karena besaran pajak STNK dan BPKB tidak terjadi kenaikan. Kemudian, tarif dasar listrik tak jadi naik. Serta prediksi panen raya yang mundur 2-3 bulan tidak terjadi. Sehingga dampak dari semua itu tidak mengurangi daya beli masyarakat,” jelas Sigit Kumala, Ketua Bidang Komersial, AISI.

Pihak AISI menargetka­n total penjualan tahun ini sebesar 5,9-6,1 juta unit. “Pencapaian tahun lalu 5.886.000 unit. Kita optimis bisa penuhi target tahun ini. Berkaca pada semester I yang naik 11,19%, mudahmudah­an bisa tercapai target,” beber Sigit.

Dari total penjualan 3 juta unit pada enam bulan pertama, Honda mendapat jatah paling besar yakni 74,46% atau sebanyak 2.235.728 unit. Posisi kedua dihuni oleh Yamaha dengan perolehan 23,01% atau sebesar 690.944 unit. Disusul posisi ketiga dipegang Kawasaki dengan pangsa pasar 1,38% atau sejumlah 41.346. Dibayangi Suzuki diposisi keempat dengan torehan 1,15% setara 34.602 unit. Lalu TVS diposisi terakhir sebesar 133 unit.

“Kontribusi skutik mengalami peningkata­n 1% dibanding periode tahun lalu. Sedangkan motor bebek dan sport, kontribusi­nya turun 0,5 persen dibanding periode tahun lalu,” ungkap Sigit. •

 ??  ??
 ?? RANDY ??
RANDY
 ??  ??
 ??  ??

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia