Otomotif

WULING CONFERO & CORTEZ

APLIKASI THROTTLE CONTROLLER DI

-

Anda pemilik Wuling Confero dan Cortez dan merasa akselerasi­nya kurang responsif? Tak perlu khawatir. Coba saja tips and trick ala komunitas Wuling Club Indonesia ( WLCI) berikut.

“Coba aplikasi throttle control power booster. Yaitu sebuah alat aftermarke­t yang berfungsi untuk memanipula­si sistem bukaan throttle, sehingga bisa diatur besaran bukaannya,” saran Hendra Susanto, founder Wuling Club Indonesia ( WLCI).

Ada lima setingan pada alat ini, yaitu Eco mode, Normal mode, Half mode, Semi Racing mode dan Racing mode. “Perbedaann­ya terletak pada respon injakan gas. Pada Eco mode, pedal gas ditekan tapi responnya berkurang. Normal mode, pedal gas ditekan standar seperti aslinya. Sedangkan Racing mode saat pedal gas ditekan sedikit mobil langsung respon,” jelas pria berkacamat­a ini.

Pada remote displaynya, terdapat 4 tombol, yaitu SFK, UP, DOWN dan SET. “Tombol yang paling kiri untuk pindah antar 2 mode, misalnya dari Eco ke Racing atau sebaliknya. Kalau UP untuk menaikkan bukaan gas, sedangkan DOWN sebaliknya. Ada 9 tingkat bukaan gas. Terakhir tombol SET untuk memilih mode secara bertahap. Untuk pindah mode, bisa dilakukan saat mobil dalam keadaan berjalan dengan catatan rpm harus di bawah 2.000,” terang Hendra.

Perlu diingat, throttle power control booster ini tidak mengubah kenaikkan tenaga maupun torsi mobil. “Sekaligus bukan sebagai penghemat BBM. Alat ini hanya menghilang­kan delay (response time) pada throttle, sehingga akselerasi lebih responsif,” tambah Hendra yang juga seorang pembalap di Wuling Racing Team ( WRT) ini.

Beberapa pengguna mengaku puas setelah mengaplika­sikan alat ini di Wuling Confero maupun Corteznya. Salah satunya adalah Bayu Prasetyo, “Mantap deh! Intinya respons injakan gas jadi beda banget. Pada mode Racing dan full throttle, saat overtaking enak banget dan RPM cepet teriak. Kalau yang mode half, lebih moderat dan diatas standar sedikit. Dan untuk Eco mode, respons gas jadi lambat. Kalaupun dibejek RPM lama banget naiknya. Cocoknya buat jalan santai,” ujarnya.

Untuk pemasangan­nya pun mudah dan bisa dilakukan sendiri, karena bersifat plug and play. “Sama sekali tanpa memotong kabel maupun merubah atau memodi kasi komponen asli di mobil. Karena memang sudah dikhususka­n untuk Wuling Confero dan Cortez yang sudah mengunakan sistem drive by wire,” imbuh Hendra.

Mau ikutan pasang juga? Yuk, kita lihat step by step berikut.• RSP

 ?? boosternya FOTO: RASPATI ?? Selanjutny­a sambungkan power booster kedalam soket yang ada di pedal gas. Dilanjut dengan menyambung­kan soket bawaan mobil ke power
boosternya FOTO: RASPATI Selanjutny­a sambungkan power booster kedalam soket yang ada di pedal gas. Dilanjut dengan menyambung­kan soket bawaan mobil ke power
 ??  ?? Terakhir, tinggal sambungkan kabel berwarna hitam daripower booster ke remote displaynya
Terakhir, tinggal sambungkan kabel berwarna hitam daripower booster ke remote displaynya
 ??  ?? Agar lebih memudahkan, lepas pedal gas dengan mencopot ketiga baut pengikat menggunaka­n kunci sok atau kunci pas ukuran 10. Copot juga soket bawaan mobil yang menghubung­kan ke pedal gas
Agar lebih memudahkan, lepas pedal gas dengan mencopot ketiga baut pengikat menggunaka­n kunci sok atau kunci pas ukuran 10. Copot juga soket bawaan mobil yang menghubung­kan ke pedal gas
 ??  ?? Pertama tebus dulu satu unit throttlepo­wer control booster yang dibanderol Rp 2,3 juta untuk Confero dan Rp 2,5 juta untuk Cortez.
Pertama tebus dulu satu unit throttlepo­wer control booster yang dibanderol Rp 2,3 juta untuk Confero dan Rp 2,5 juta untuk Cortez.

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia