RAHASIA SIRKUIT MXGP SEMARANG DAPAT PUJIAN
MXGP of Asia yang digelar di Semarang, Jateng (6-8/7) jadi perhelatan pertama di kota Atlas tersebut. Event kelas dunia tersebut berlangsung dengan sangat baik di sirkuit Bukit Semarang Baru (BSB), Mijen, Semarang.
Area seluas 10 hektar disulap dengan adanya sirkuit sepanjang 1,7 km dan belasan handicap di dalamnya. Dua area hiburan disediakan bagi para pengunjung yang ingin berbelanja makanan dan merchandise bertema MXGP.
Tak ingin menilai secara subjektif, OTOMOTIF pun menanyakan pada mereka yang balapan langsung dan merasakan lintasan. “Sirkuit ini sangat khas dengan tanah yang cukup keras. Kontur tanahnya terasa berbeda dan khas, itu yang membuat balapan ini menjadi menarik,” ujar Calvin Vlaanderen, pembalap Team HRC MXGP di kelas MX2.
INOVASI
Hal yang membuat kontur tanah di sirkuit Mijen ini berbeda karena beberapa faktor. Pertama, kondisi cuaca di Semarang yang memang sedang cerah dalam beberapa pekan belakangan. Sehingga membuat pengerjaan sirkuit dan keringnya tanah menjadi lebih mudah.
Lalu hal kedua adalah campuran tanah yang menggunakan sekam (kulit padi setelah ditumbuk) untuk menahan abrasinya tanah di beberapa sektor sirkuit. “Itu lah otak orang Indonesia. Youthstream (promotor MXGP) sempat tidak terpikirkan dan ternyata suka dengan hasilnya,” ujar Alfonsus Judiarto, Pimpinan Lighnting Production, selaku promotor lokal di MXGP Indonesia.
Pasalnya, material yang biasa digunakan untuk memadatkan tanah sirkuit dengan menggunakan pasir. Maka, sekam bisa menjadi terobosan baru.
Selain itu juga didukung dengan waktu pengerjaan sirkuit yang terbilang lama.
Hasil dari pengerjaan sirkuit selama 7 bulan terasa membuahkan hasil yang maksimal. Ini terlihat dari kesan yang disampaikan David Luongo, Vice President Youthstream. Ia menilai kalau sirkuit di Mijen ini menjadi salah satu yang terbaik dalam kalender MXGP 2018.
Saingannya adalah sirkuit MXGP di Pietramurata, Italia yang dinilai menjadi sirkuit MXGP terbaik. “Semarang bisa menjadi nomor 2 terbaik, karena masih ada beberapa hal yang harus dibenahi. Tapi karena ini tahun pertama Semarang dan dikemas dengan sangat baik, Semarang layak menggelar MXGP lebih sering,” tutur David.
Beberapa hal yang harus dibenahi salah satunya adalah kantong-kantong parkir yang terbilang jauh dari sirkuit. Terlebih untuk pengunjung biasa, karena untuk penonton VIP bisa berada di area dekat sirkuit.
Area sekitar sirkuit yang masih berupa perkebunan, bisa disisakan beberapa bagian untuk menambah jumlah penonton kategori festival, otomatis penjualan tiket dan lokasi menonton bisa bertambah juga.
OPSI PERMANEN
Pasalnya, sirkuit berlatar belakang bukit Ungaran ini masih bisa digunakan untuk event berskala nasional hingga akhir Desember mendatang. Namun penggunaan sirkuit dibatasi di beberapa sektor. Ini dikarenakan motor-motor motocross di Indonesia tidak menggunakan suku cadang prototype seperti motor para pembalap MXGP, sehingga akan sulit dan riskan rusak di beberapa handicap ekstrem sirkuit ini. Bentuk sirkuit dan handicap masih bisa dipertahankan semisal Semarang resmi kembali menggelar MXGP lagi tahun depan. “Persetujuan kami untuk bisa atau tidaknya menggelar MXGP di Mijen ini akan diputuskan pada Januari 2019 mendatang. Setelah resmi diputuskan, pengerjaan sirkuitnya akan langsung disegerakan,” ujar Gurun Risyadmoko, Kadispora Kota Semarang.
Hanya berjarak sekitar 10 km dari bandara Ahmad Yani dan akses yang tidak begitu sulit diperkirakan masih banyak crosser yang akan latihan di sirkuit Mijen BSB City. Terlebih bagi pembalap yang berdomisili di sekitar Semarang atau Jateng.
“Wah jelas bisa jadi lokasi latihan alternatif kalau sedang bosan latihan di Tambakrejo ( Wonosari, Yogyakarta). Cuma di Semarang, naik mobil beberapa jam sambil menginap dan jalanjalan juga bisa,” ungkap Aldi Lazaroni, pembalap asli Yogyakarta.
Salah satu alasan Aldi ingin latihan di sana karena handicap ekstrem dan table top yang tinggi jadi daya tarik untuk mengasah kemampuannya. Jika melihat MXGP Semarang tahun depan antusiasnya makin tinggi, bisa jadi sirkuit Mijen BSB City ini akan dijadikan sirkuit permanen. • DAB