PERLUAS PRODUK PEMBIAYAAN
Pembaruan terhadap perusahaan mutlak dilakukan untuk mengikuti perkembangan zaman. Pada 2018 merupakan tahun perubahan bagi PT Bussan Auto Finance (BAF). Di usianya yang kini menginjak 21 tahun, perubahan dilakukan dengan penyegaran logo dan struktur direksi perusahaan.
“Di April lalu kami baru saja melakukan refresh branding. Salah satunya adalah pembaharuan logo yang mengikuti era saat ini dengan tujuan harus lebih dinamis di tahun ini,” ujar Pangestu Wibowo, Marketing Communication Division Head BAF.
Ia menambahkan, walau saat ini masih berkonsentrasi pada pembiayaan motor merek Yamaha sebagai layanan utamanya, namun BAF mulai melebarkan sayap dengan mengembangkan bisnis pembiayaannya.
“Kami sekarang melayani pembiayaan multiproduk seperti elektronik dan furniture, pembiayaan mesin pertanian, dana syariah dan yang terbaru adalah pembiayaan mobil baru,” lanjut Pangestu.
Sementara itu, Hendri Hermansyah, Car Business Division Head BAF mengatakan, di tahap awal ini hanya fokus di new passenger car merek Jepang saja seperti Honda, Mitsubishi, Daihatsu, Mazda, Nissan, Datsun, Suzuki dan Toyota.
“Jika progressnya bagus, kedepannya kita akan ekspansi ke brand mobil Eropa dan mengembangkan wilayah jangkauannya. Saat ini masih di seputar Jabodetabek area,” tambah Hendri.
Untuk menjangkau konsumen yang lebih luas, sejak 2017 BAF mengambil langkah menuju digitalisasi. Hal tersebut bertujuan untuk merangkul pelanggan dari berbagai kelompok usia, khususnya kaum milenial.
“Salah satunya adalah dengan meluncurkan aplikasi BAF Mobile untuk smartphone Android, yang memberikan kemudahan pelanggan untuk mendapatkan berbagai layanan yang ditawarkan BAF. Selain itu, kami juga merambah ke platform sosial media seperti Twitter, Facebook, Instagram dan Youtube untuk sarana pembaruan informasi dan promosi,” ujar Pangestu.
Saat ini, BAF telah beroperasi di 236 lokasi di seluruh Indonesia. Terdiri dari 198 kantor cabang dan 38 point of service (POS) yang didukung lebih dari 7.000 karyawan.
BAF juga terus memperluas jaringan pelayanannya dengan menambah titik-titik pembayaran angsuran melalui kerja sama dengan pihak ketiga yang meliputi jaringan layanan perbankan, gerai ritel dan platform pembayaran elektronik.