Indoor & Outdoor
enal Sarun Meng g Mobil
Banyak fungsi dari selimut mobil atau car cover. Contoh dapat melindungi mobil kesayangan kita dari kotoran, debu, cahaya matahari, hujan hingga mengurangi risiko lecet saat berada di garasi rumah atau diparkir di luar.
Jenis selimut mobil dibedakan peruntukkan indoor dan outdoor. Biasanya untuk penggunaan indoor, bahan serta jahitan walaupun bagus dan berkualitas, tidak mampu menahan air hujan secara langsung maupun sinar UV. Namun tetap harus memberikan proteksi terhadap jamur, lembab, panas dan sedikit cipratan air.
Menurut Riska Anggraini dari Bitelblack Car Cover di Cibubur, Jakarta Timur, untuk selimut mobil indoor ia menggunakan bahan satin silk velvet yang punya karakter mengilap di luar, namun berbulu halus di sisi dalamnya. “80% mengandung kapas yang membuat bahan sangat halus. Teksturnya kecil dengan benang yang besar, sehingga bikin empuk,” jelas Riska yang berikan garansi satu tahun untuk selimut mobilnya.
Sedangkan untuk selimut mobil peruntukan outdoor, wajib mempunyai karakter 100% waterproof (tahan air). Tidak hanya pada bahan, namun juga jahitannya. Selain itu, bahannya juga mesti kuat digunakan di lokasi yang terkena hujan langsung.
Biasanya selimut mobil untuk outdoor yang berkualitas, memiliki beberapa lapisan. “Untuk outdoor, biasanya kami pakai bahan nylon coating, yang ringan dan bagian terluarnya dilapisi wax. Bahan ini juga mempunyai lapisan peredam embun dan peredam panas,” kata Riska.
Selain kualitas bahan, perhatikan juga jahitannya. Pastikan jahitannya kuat dan tidak bikin rembes air ke bagian dalam. “Bagian jahitan dalam dilapisi overheat sealant dan wax saluran air, sehingga menjaga jahitan tidak cepat lapuk dan tak rembes ke dalam,” jelasnya.
Custom Unik
Di gerai Bitelblack, selimut mobil bisa dibuat custom sesuai keinginan pemilik mobil. Baik itu sarung mobil berupa gambar mobil, sepatu, berbagai karakter superhero dan sebagainya. Bahkan beberapa detail mobil, seperti plat nomor, headlamp dan garis-garis bodi bisa ditambahkan sebagai aksen di sarung mobil ini.
“Jadi kita ukur secara detail dimensi mobil yang akan dibuatkan sarungnya, termasuk detail-detail aksesori lain yang menempel di mobil yang membentuk lekukan baru, misalnya wing spoiler atau ban serep, supaya ketika nanti sarungnya jadi, benar-benar fit 99% dengan bentuk mobilnya,” kata Riska lagi.
Pemesan tak hanya ingin bentuk dan warna selimut mobilnya sama dengan mobil aslinya, “Ada juga yang minta unik dan menarik, seperti motif mobil kartun dengan mata atau livery tim sepakbola kesayangan.
Motif-motif keren di selimut mobil ini menurut Riska, dibentuk dari kombinasi pola jahitan, serta sablonan model tempel, sehingga terlihat rapi dan menarik.
Bicara harga, “Tergantung desain ya, untuk ukuran mobil low MPV misalnya Yaris dan Jazz dengan desain minimalis harganya mulai Rp 3 jutaan. Semakin banyak desain customnya, harganya beda dan pengerjaan semakin lama,” kata Riska, yang kasih estimasi waktu pengerjaan sekitar 3 minggu hingga 1 bulan. • Rendy
Munculnya fenomena shockbreaker belakang Xpander yang ‘menangis’ alias ada rembesan oli, serta makin maraknya pengguna Xpander yang melakukan modifikasi pada sektor kaki-kaki, memunculkan pertanyaan apakah ada opsi shockbreaker aftermarket untuk low MPV Mitsubishi ini?
Dari hasil investigasi OTOMOTIF ke beberapa gerai part dan aksesori di Jakarta, serta pada beberapa pemilik Xpander dari kalangan komunitas, sampai saat ini belum ada pilihan sokbreker aftermarket untuk Xpander. Meski beberapa Xpander terlihat sudah dimodifikasi bagian kaki-kakinya dengan mengaplikasi pelek lebar, namun pemiliknya mengaku hanya melakukan mengganti per saja atau menambahkan
damper.
“Sampai sekarang memang belum ada sokbreker aftermarket untuk Xpander. Saya dan teman-teman umumnya hanya ganti per saja,” kata Oche, pemilik Xpander yang sudah pakai pelek 20 inci sejak awal tahun. Tapi, sudah ada tiga unit Xpander nih yang pasang air suspension buat upgrade kaki-kakinya! • Kyn