BIAYAI 67 RIBU KENDARAAN
Sepanjang Januari-juni 2018, BCA Finance telah membiayai 67 ribu kendaraan. “Dari jumlah tersebut, 44 persen berada di Jabodetabek. Tahun lalu (JanuariDesember 2017), BCA Finance telah membiayai 131 ribu kendaraan,” ungkap Bambang Prastyanto, Deputy Director Corporate Secretary BCA Finance.
Hingga tahun fiskal 2018, lembaga pembiayaan ini menargetkan pembiayaan kendaraan sebesar Rp 32,5 triliun. “Hingga September 2018, BCA Finance telah membukukan pembiayaan baru sebesar Rp 25,58 triliun. Kami optimis dapat memenuhi target sebesar Rp 32,5 triliun di akhir tahun,” papar Roni Haslim, Presiden Direktur BCA Finance.
Komitmen BCA Finance dalam pembiayaan kendaraan juga diwujudkan dengan menggelar Pekan Raya Otomotif BCA Finance (PRO BCAF). Seperti yang digelar di AEON Mall Jakarta Garden City, Cakung, Jaktim (23-28/10). Tak hanya di Jakarta, gelaran serupa juga menyambangi 17 kota di Indonesia.
Kegiatan ini pada dasarnya selaras dengan program inklusi keuangan berkelanjutan yang dicanangkan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada Oktober setiap tahunnya. “Kami memiliki komitmen untuk terus mengadakan PRO BCAF di tahuntahun mendatang. Harapan kami, dapat memberikan kontribusi dalam turut menggairahkan industri otomotif dan pembiayaan tanah air,” Imbuh Roni.
Masih menurut Roni, kinerja
bisnis BCA Finance hingga kuartal tiga 2018 masih menunjukkan pertumbuhan positif dibanding tahun sebelumnya. Rasio kredit macet atau Non Performing Loan (NPL) masih dalam batas aman.
“NPL sebesar 1,3% untuk tunggakan diatas 30 hari, sedangkan NPL di atas 90 hari hanya 0,8%. Pembiayaan naik 1,1 persen dibanding tahun lalu. Daya beli baik, mungkin hanya menunda pembelian saja,” sambungnya, seraya bilang rata-rata perbulan pembiayaan kendaraan yang telah digelontorkan sebesar Rp 2,5 triliun. ∫ Harryt