KELAS DIPISAH, PESERTA ANTUSIAS
Balap mobil semerek Honda Brio selalu bergabung dengan Honda Jazz Speed Challenge (HJSC) dalam beberapa tahun terakhir. Seiring berjalannya waktu, peminat balap yang menggunakan Honda Brio kian bertambah banyak.
Ini juga menjadi faktor bertambahnya pembibitan pembalap dari kancah balap turing dalam beberapa tahun terakhir. Hal ini yang membuat PT. Honda Prospect Motor(hpm), selaku pemegang merek mobil Honda menginginkan Honda Brio akan punya kelas sendiri.
Honda Brio Speed Challenge (HBSC) akan terpisah dengan HJSC. “Nanti tahun depan untuk Honda Brio akan ada kelasnya sendiri, jadi berpisah dengan pembalappembalap yang menggunakan Honda Jazz,” kata Alvin Bahar, perwakilan dari penyelenggara saat di sirkuit Sentul, Jabar (13/10)
“Akan ada kategori pembalapnya juga seperti Rising, Promotion, sama Master. Kalau sekarang kan yang memakai Brio itu semuanya Rookie,” sambung pembalap utama Honda Racing Indonesia itu.
All New Honda Brio pun wajib digunakan musim depan. Dengan dibukanya kategori-kategori tersebut, mobil bisa dipakai sampai paling sebentar tiga tahun, minimal Rookie bisa sampai kategori Master.
“Kalau sekarang kan, cuma dipakai setahun atau dua tahun. Kalau dia juara umum kelas Brio, pasti tahun depan wajib naik ke Honda Jazz, sayang cuma dipakai setahun mobilnya kan,” sahut Alvin. Hal ini pun ditanggapi positif para pembalap, mereka jadi tidak sia-sia jika harus menyiapkan All New Brio di akhir musim 2019.
BUTUH WAKTU
Seperti halnya Amato Rudolph (Privateer) yang menjadi kandidat kuat juara umum HBSC musim ini. Ia baru setahun ikut balap Honda Brio ini, pun dengan mobil yang ia gunakan belum setahun dipakai.
Mobil yang dipakai, butuh waktu sekitar dua bulan untuk siap kompetisi. Waktu paling lama itu untuk memasang roll bar. Jika harus mengganti mobil, maka setidaknya ia harus memulai riset paling telat Desember mendatang.
“Jadi kira-kira selesai kan Februari tahun depan, jeda sebulan untuk tes dan dipersiapkan lebih jauh.
Bagus sih (kalau pakai
All New Brio), apalagi balapannya dipisah dan ada kategori sendiri. Jadi mobil baru enggak cuma setahun dipakainya,” tutur Amato.
Dengan adanya kelas sendiri dan pembagian kategori pembalap, Ia dipastikan akan naik ke Rising Star untuk Kejurnas ITCR 1200 dan juga kategori Rising di HBSC. Mantap! •