TAMBAH INVESTASI
Peluncuran Mitsubishi Xpander Cross sekaligus mengonfirmasi janji Mitsubishi Motors dalam merealisasikan tambahan investasi, yang telah dikucurkan beberapa waktu lalu sebesar 4 miliar yen, atau setara Rp 500 miliar (1 yen = Rp 128,85) hingga tutup tahun ini.
Melalui penambahan investasi tersebut, maka mulai 2020 kapasitas produksi pabrik Mitsubishi Krama Yudha Indonesia (MMKI) bakal meningkat. Hal ini ditegaskan Takao Kato, Chief Executive Officer Mitsubishi Motors Corporation (MMC). Bahwa mulai tahun depan kapasitas produksi pabrik Mitsubishi di Cikarang, Jabar, akan menjadi 220.000 unit per tahun, meningkat dari sebelumnya 160.000 unit.
“Tahun ini ialah terakhir kalinya MMKI menikmati produksi kendaraan dengan kapasitas 160.000 unit per tahun. Mulai 2020, kapasitasnya akan bertambah menjadi 220.000 unit. Keputusan ini juga sejalan dengan diluncurkannya Xpander Cross,” jelas Kato San, disela peluncuran Xpander Cross (12/11).
Selain untuk memenuhi pasar domestik, penambahan kapasitas produksi Xpander juga ditujukan untuk memenuhi pasar ekspor yang diproyeksikan naik dari 30.000 unit menjadi 50.000 unit per tahun.
“Peningkatan kapasitas produksi ini juga memungkinkan kami untuk memperluas jangkauan ekspor Xpander. Setelah saya berkeliling ke Amerika Serikat (AS), Meksiko, Cina, Filipina, Thailand, Vietnam dan lain-lain, banyak dari mereka yang menginginkan Xpander,” lanjutnya lagi.
Ia menambahkan, Mitsubishi Indonesia akan diposisikan sebagai basis produksi Xpander. “Hal tersebut adalah peluang besar bagi Mitsubishi. Jika diperlukan, kami akan meningkatkan produksi. Perlu dicatat bahwa Indonesia adalah tuan rumah Xpander,” sambung Kato San.
Adapun, Xpander Cross mengaspal dengan tiga varian, yakni varian MT Rp 267,7 juta, varian AT Rp 277,7 juta, serta varian Leather Seat Premium Package AT Rp 286,7 juta. Pilihan warnanya ada lima, quartz white pearl, jet black mica, sterling silver metalik, graphite grey metallic, dan sunrise orange metallic. ●