LINE-UP PADAT, PERSAINGAN RAPAT
Kejuaraan reli dunia atau World Rally Championship ( WRC) musim depan akan ada banyak perbedaan dari segi line-up. Seperti Ott-tanak yang menjadi juara dunia WRC 2019 bersama Toyota Gazoo Racing akan pindah ke Hyundai Motorsport di tahun depan.
Keputusan yang dilakukan Tanak ini kontroversial. Pasalnya Toyota dan dirinya baru kembali meraih gelar juara dunia pereli, namun sudah langsung ditinggalkan. Bagi Tanak, dirinya hanya ingin mencari pengalaman dari berbagai tim pabrikan.
“Sebisa mungkin karena saya masih muda dan punya kesempatan untuk mendapatkan banyak pengalaman. Toyota akan terus menjadi tim dan pabrikan yang unggul meski tidak bersama dengan saya, saya yakin itu,” kata Tanak.
“Tapi kesempatan saya untuk mendapatkan pengalaman baru belum tentu datang dua kali. Hyundai adalah pabrikan yang kuat karena mereka menjadi juara dunia, jadi saya yakin kalau tidak akan mengalami kesulitan bersama mereka di musim depan,” lanjut pembalap asal Finlandia itu.
SLOT TOYOTA
Slot kosong yang ditinggalkan Tanak pun diisi Sebastien Ogier yang memutuskan pindah dari Citroen Total WRT. Ogier ingin pensiun dengan tim pabrikan yang kompetitif, untuk itu dia hanya satu tahun kontrak dengan Toyota Gazoo Racing.
“Aku punya kedekatan dengan Tommi Makinen (Manajer Toyota Gazoo Racing WRT) dan dia memintaku untuk menjadi andalan. Tentu aku dengan senang hati menerimanya, aku ingin menutup karier reli ku dengan sangat baik,” tutur pemegang 6 gelar juara dunia WRC itu.
Pereli dari Toyota yang berkiprah semusim penuh di 2020 hanya Ogier dan Elfyn Evans saja. Selain itu mereka merekrut pereli muda asal Jepang, Takamoto Katsuta untuk berlaga di 8 ronde, 7 di Eropa dan 1 di Jepang pada ronde terakhir.
Katsuta merupakan pembalap Super Formula Japan yang dicoba ikut pada WRC2 Chili di tahun ini dan meraih kemenangan. Hasil yang bagus membuatnya mendapatkan kepercayaan dari Toyota untuk naik kelas di kelas utama.
“Musim 2020 akan jadi musim yang penting bagiku. Meski punya bekal bagus, untuk bersaing di papan atas jelas akan menjadi tantangan yang berat. Tapi saya harus banyak belajar dari para senior untuk mempercepat adaptasi saya di reli,” kata Katsuta.
Ott-tanak, Sebastien Ogier, Elfyn Evans, dan Takamoto Katsuta menjadi perpindahan hangat dalam line-up WRC tahun depan. Beberapa pereli seperti Jari-matti Latvala sudah punya mobil, namun belum punya tim sebagai entrant.
Untuk musim kompetisi 2020, pabrikan Citroen memilih tidak ikut serta di WRC. Alasannya, disebutkan kalau mereka tidak punya cukup pilihan pereli yang bagus.
Perubahan pereli dan tim tentu membuat peta persaingan WRC 2020 menarik disimak. •