AMBISI TIGA GELAR
Tiga tahun sudah Reli Dakar digelar di Arab Saudi. Merupakan tahun ketiga juga kala Honda mengejar hattrick atau tiga kali juara beruntun untuk pertama kalinya dalam sejarah mereka.
Ricky Brabec dan Kevin Benavides membawa pabrikan Jepang tersebut di kancah balap off-road paling ekstrem itu.
Namun perjuangan tim pabrikan, Monster Energy Honda Team yang mengandalkan dua pembalap. Ricky Brabec akan ditemani legenda Reli Dakar, Pablo Quintanila dalam membesut Honda CRF450 Rally.
“Setelah berjaya tahun lalu, kini kami benar-benar berambisi untuk bisa mempertahankan gelar juara Honda. Saya ingin meraih dua gelar juara di Reli Dakar kali ini, serta yang ketiga beruntun bagi Honda,” tutur Brabec.
“Pasti akan jauh lebih sulit. Kevin Benavides, rekanku tahun lalu kini pindah ke KTM. Sam Sunderland pindah ke KTM dengan label Gasgas. Jelas persaingan tahun ini akan lebih menarik,” imbuhnya.
Kepindahan para rival dan tandemnya memang membuat manuver persaingan Reli Dakar 2022 lebih menarik dibandingkan tahun lalu.
MUKA BARU
Banyak muka baru dan nama baru mencuri perhatian pada Reli Dakar tahun ini. Yamaha memilih absen di Arab Saudi, karena mereka fokus pada kancah balap on road untuk sementara.
Gasgas yang sempat disinggung
Brabec juga mencuri perhatian karena tim ini merupakan “saudara” dari KTM.
Pun dengan Danilo Petrucci yang pindah gelanggang dari Motogp menuju Reli Dakar. Ia masih berseragam Tech3 KTM Factory Racing, tim terakhirnya di Motogp sembari menunggu kepastian kemana balap road race yang akan ia geluti sepanjang 2022.
Masuk ke kancah off-road dengan kompetisi balap paling ekstrem di dunia jelas cukup membuat Petrucci susah tidur.
“Saya selalu memikirkan bagaimana jalannya stage pertama nanti, ini adalah tawaran dan tantangan besar untuk saya. Rasanya akan seperti balapan Motogp setiap harinya selama dua minggu. Hanya saja dengan jarak tempuh yang lebih jauh,” ujar Petrucci.
KATEGORI MOBIL
Lalu untuk kategori mobil, JCW X-raid Rally Team yang bubar langsung membiarkan dua pereli legendarisnya, Carlos Sainz Sr dan Stephane Peterhansel langsung direkrut Audi Q Motorsports.
Keduanya akan menggunakan mobil rendah emisi alias hybrid, Audi RS Q E-tron.
“Jelas sebuah tantangan bagi saya sendiri berlomba di Reli Dakar dengan mobil rendah emisi dan juga memiliki tenaga listrik. Saya juga balapan Xtreme-e apakah performa mobilnya akan sama? Karena kalau di Reli Dakar butuh durabilitas panjang dan kemampuan mobil yang luar biasa,” urai Carlos Sainz Sr. besar dibandingkan mobil-mobil lainnya. Sisanya masih sama. “Semangat saya untuk Reli Dakar ini selalu sama seperti tahuntahun sebelumnya. Saya masih mengejar gelar juara. Saya menang paling banyak tahun lalu, hanya saja tidak beruntung pada beberapa stage terakhir, sehingga lagi-lagi gagal jadi juara,” tutur Nasser Al-attiyah dari Toyota Gazoo Racing. Sesi prolog akan digelar pada 1 Januari mendatang. Balapan akan digelar sejak 1 hingga 12 Januari dengan satu kali istirahat. Rute terpanjang adalah pada stage delapan dengan 1096 km dari Al-dawadimi menuju Wadi Ad Dawasir. •