HADIRKAN RAYA
Mengusung nama Gesits Raya, skutik listrik karya anak bangsa tersebut menambah jajaran lini produk yang selama ini hanya punya satu model saja, yaitu Gesits G1.
“Mudah-mudahan dengan kehadiran Gesits Raya ini, kami dapat terus berinovasi memeriahkan energi baru di Indonesia,” kata Bernardi Djumiril, Direktur Utama WIMA selaku manufaktur Gesits di Jiexpo Kemayoran, Jakpus, Jumat (17/2).
Secara tampilan, Gesits Raya masih mirip dengan model pendahulunya, Gesits G1. Namun saat dilihat langsung, banyak detail yang berbeda. Paling jelas kini pakai setang model ‘telanjang’ mirip seperti Honda BEAT Street atau Yamaha X-ride.
Di balik setangnya, terdapat panel instrumen full digital dengan layar monokrom. Dari tampang depan, desain lampu yang diusung tampak lebih simpel berkat posisi DRL yang kini menyatu dengan headlamp LED.
Buritan juga berubah karena bentuk stoplamp yang terpasang lebih ringkas. Lampu sein belakang pun berubah jadi model terpisah dengan bentuk yang lebih kecil, tentu juga sudah pakai LED.
Gesits Raya ditawarkan dalam dua varian, yaitu Gesits Raya E dan Gesits Raya G. Perbedaan keduanya ada di kapasitas baterai dan jarak tempuh.
Soal spesifikasinya, Gesits Raya dibekali dengan dinamo berdaya 3.300 Watt pada 3.600 rpm yang menghasilkan tenaga 5 dk di 3.600 rpm dan torsi maksimum 26 Nm.
Tersedia dua slot baterai di bawah joknya, namun bawaan standarnya hanya terisi satu unit dengan spesifikasi LI-NCM 72 V 20 AH.
Gesits Raya E diklaim mampu meraih jarak tempuh maksimal 40 km dengan waktu pengecasan selama dua jam. Sedangkan Gesits Raya G bisa melaju sedikit lebih jauh, yakni 60 km dengan durasi pengecasan selama tiga jam.
Ditawarkan dalam enam pilihan warna, yakni Silver Stone, Red Matte, Blue Matte, White Glossy dan Red Glossy, Gesits Raya E dibanderol Rp 24,99 juta, sedangkan Gesits Raya G dibanderol Rp 27,99 juta on the road Jakarta. Harga tersebut sedikit lebih murah dibanding model pendahulunya, Gesits G1 yang dipasarkan Rp 28,7 juta on the road Jakarta. . • RSP